Visitor Anjlok Padahal Saya Tidak Melakukan Apa-apa

Saturday, March 29, 2014

 http://alurkecil.blogspot.com/2014/03/visitor-anjlok-padahal-saya-tidak-melakukan-apa-apa.html
"Kenapa visitor saya anjlok? Kenapa visitor saya turun drastis? Padahal saya tidak melakukan apa-apa". Itulah keluhan-keluhan yang seringkali saya lihat di forum-forum Blogger. Yang disalahkan tentu saja Google. Disini saya hanya mengajak sobat-sobat (terlebih saya sendiri) untuk introspeksi diri dalam menyikapinya.

Menurut hemat saya (walaupun aslinya saya bukan orang yang hemat), kemungkinan penyebab visitor yang anjlok adalah pertama kesalahan Google dan kedua kesalahan Blogger. Tentu saja itu...

Google yang khilaf

Saya tidak bisa menjelaskannya secara teknis, namun saya ambil perumpaan saja. Jika kita masuk ke rumah orang lain, sudah tentu kita harus mengikuti aturan di rumah tersebut. Begitupun jika kita mau "milu" Google, maka kita harus mengikuti apa yang menjadi aturannya. Bukannya kita mendewakan Google, namun itulah aturan main mereka.

Algoritma-algoritma Google yang nama-namanya persis nama penghuni kebun binatang, beberapa tahun terakhir gencar dirilis. Seperti Panda, Pinguin, HummingBird untuk apa? Tujuannya agar halaman pencarian Google benar-benar menampilkan hasil yang relevan, bermanfaat dan sesuai dengan harapan pengguna. Setiap "hewan" Google tersebut memiliki sasaran tersendiri. Dan seluruh algoritma yang diluncurkan merupakan satu kesatuan, artinya dirilisnya algoritma baru bukan berarti algoritma lama tidak berlaku lagi, karena sasarannya memang berbeda-beda. Ibarat Panda untuk memakan daun bambu, Pinguin untuk memakan ikan di laut, dan HummingBird untuk memangsa belatung di pepohonan.

Serius dikit. Apakah robot Google bisa membuat kesalahan? tentu saja. Ada beberapa kasus yang saya ketahui, dan saya yakin itu memang kesalahan Google atau dengan kata lain sebenarnya Google melanggar aturannya sendiri. Tapi ini tidak banyak.

Kita masuk ke rumah mereka, jadi berbuatlah sesuai aturan di rumah mereka. Jika tidak suka, maka kita akan didepak. Memang sich, benar menurut Google belum tentu benar bagi kita, termasuk beberapa yang saya rasakan sendiri. Pikir lagi deh, seberapa banyak kesalahan Google? Mereka itu nggak salah, karena mereka bermain di aturan mereka sendiri dan aturan ini sudah dijelaskan pada umat-umat yang mau menganut alirannya he.. Tapi intinya Google memang berbuat salah karena tidak sejalan dengan kemauan kita.

Blogger yang meratap

Untuk riset kecil-kecilan, kadangkala saya mintain PM URL blog mereka yang visitornya anjlok padahal "tidak melakukan apa-apa". Karena saya jago (jago tebak-tebakan), sebagian besar masalahnya sudah saya temukan, umumnya kasusnya sama seperti nge-link sembarangan (yang itu-itu aja yang dibikin anchor text dan tujuannya kesitu-situuuuu aja...) dan kasus klasik yaitu pengulangan kata kunci yang terkesan dipaksakan. Sebagai seorang manusia yang pernah bersekolah, pokoknya enggak enak banget baca blog itu, meskipun isinya bermanfaat. Namun ada juga blog lainnya yang tidak saya ketahui kesalahannya, tebakan saya ada dua, yaitu strategi link building yang sesat atau kata kunci mereka memang sudah kalah dengan yang lain (biasanya pada blog yang mayoritas visitornya datang dari hanya satu atau dua artikelnya yang naik di SERP).

Sebaiknya kita introspeksi diri, cari tahu apa kesalahan-kesalahan yang telah dibuat. Sebelum terjadi, ada baiknya dibenahi. Sekali lagi, bukannya kita mendewakan Google, tapi kita harus ikut aturan main mereka. Jangan lagi bilang "padahal saya tidak melakukan apa-apa" sebelum mencari tahu atau bertanya kepada pakar SEO modern seperti saya haha....... Intinya, tidak ada akibat tanpa sebab.

1 comment:

 
Copyright © 2015. Alur Kecil.
Design by Herdiansyah Hamzah. Published by Themes Paper. Powered by Blogger.
Creative Commons License
DMCA.com